BurungKakatua Maluku ini merupakan burung asli dari Kepulauan Maluku.Kakak Tua jenis ini mempunyai tinggi antara 45 sampai 52 cm dan mempunyai berat diatas 850 gram sehingga dikenal sebagai burung kakak tua terbesar di dunia dimana ukuran jantan lebih kecil daripada betina.Burung ini memiliki bulu berwarna putih atau merah muda (pink) mengkilap, ekornya berwarna agak kekuningan.
Burung kacer – Kini tren yang banyak digemari sebagian orang yakni hobi memelihara binatang. Yang dapat dijadikan hewan peliharaan juga beragam. Tidak hanya kucing dan anjing saja yang bisa dijadikan hewan peliharaan, tapi burung juga menjadi salah satu hewan yang menjadi primadona ketika sedang mengobrol masalah hewan peliharaan. Bukan hanya itu, variasi burung yang dapat dipelihara juga ada banyak. Salah satu jenis burung yang bisa dipelihara di rumah tidak terbatas hanya burung perkutut atau burung beo saja, tapi Anda juga bisa memelihara burung kacer di rumah. Ada sebagian orang ada yang belum pernah mendengar atau mengenal burung kacer ini. Jika Anda salah satunya maka bisa anda simak penjelasan dibawah ini agar Anda paham dan mengenal terlebih dahulu karakteristik dari burung kacer. ContentsApakah Itu Burung Kacer?Ciri-ciri Burung KacerCara Merawat Burung Kacer Yang DewasaVariasi Jenis Burung KacerKacer Dada HitamKacer Dada PutihKacer MadagaskarKacer BlorokKategori yang lainnyaPakan Terbaik Untuk Burung KacerHabitat Burung KacerCopsychus Saularis PlutoCopsychus Saularis AmoenusCopsychus Saularis AdamsiCopsychus Saularis MusiciusSejarah Burung KacerKeunikan Pada Burung KacerJual Beli Burung KacerHarga Burung Kacer Yang Ada di PasaranCara Mengawinkan Burung KacerCara Untuk Merawat Anakan Burung KacerFaktor Apa Yang Membuat Burung Kacer Siap Untuk Dilombakan?Faktor usiaFaktor MentalFaktor PenampilanMerawat Kandang Burung KacerKeuntungan Memelihara Burung Kacer Apakah Itu Burung Kacer? Jenis burung kacer ini sebenarnya bukan hal yang baru di telinga Anda yang termasuk salah satu dari anggota pecinta burung. Burung ini juga dikenal dengan nama lain yaitu burung pon, dan merupakan salah satu burung yang banyak diminati karena dia mempunyai suara kicauan yang terdengar merdu. Ada faktor lain yang jadi pertimbangan mengapa banyak orang yang menyukainya yaitu karena perawakan burung kacer yang gagah. Jika kacer kondisinya terawat dan memiliki kualitas yang bagus faktanya harga burung ini bisa mencapai angka jutaan rupiah. Harga ini disematkan pada jenis kacer tertentu buka untuk harga jual di pasaran. Jika Anda ingin memelihara burung kacer, perlu Anda ketahui beberapa hal berikut ini. Nama ilmiah dari kacer adalah Copsychus saularis yang berarti masuk ke dalam ordo passeriformes, phylum chordata, , genus copsychus, family muscicapidae. Habitat asli dari kacer adalah di daerah hutan terbuka, yang dikenal dalam bahasa Inggris dengan nama Magpie Robin/ Oriental Magpie Robin/ Straits Robin. Burung kacer ini lebih menyukai tempat terbuka yang berada di daerah pinggiran hutan dibandingkan dengan kondisi di dalam hutan yang lebat dan juga banyak dipenuhi dengan pohon-pohon liar. Namun, meskipun begitu bukan berarti jika semua jenis kacer bisa hidup di daerah laut atau juga pantai. Belum ada penelitian hingga kini yang menemukan data yang dapat memperkuat hal itu. Untuk menunjukkan jenis kelamin dari burung kacer, Anda dapat melihatnya dari tampilan fisik. Bisa dilihat jika pada tubuh kacer jantan dewasa di bagian kepala di sisi atas terdapat warna bulu hitam mengkilat, sedangkan dibagian sayapnya terdapat warna putih di sebagian sisi sayapnya mulai daerah bahu hingga di ujung sayap. Jika pada kacer jenis poci atau sekoci terdapat warna putih di bagian bawah dada hingga daerah ujung ekor bagian bawah. Burung jacer jenis Jawa timur di bagian tersebut memiliki warna hitam. Sedangkan kacer betina, tubuhnya di dominasi dengan warna abu-abu cenderung kusam. berbeda dengan jantan muda, ia memiliki warna bulu di bagian atas dan kepalanya yang masih terdapat warna coklat. Ciri-ciri Burung Kacer Saat Anda memelihara burung, tentu tidak akan lepas untuk memperhatikan jenis makanannya, karena akan membahayakan jika salah memberi pakan apalagi memberi pakan secara sembarangan tanpa tahu caranya. Terlebih lagi jika burung Anda dipelihara untuk dipersiapkan dalam ajang perlombaan burung. Sebenarnya tidak sulit untuk mengenal jenis makanan untuk kacer. Makanan utama kacer ini pada umumnya adalah serangga, namun juga sering mereka makan cacing bahkan juga terkadang memakan buah-buahan. Tidak hanya itu saja ada pula kacer yang doyan mengkonsumsi madu. Hal ini dilakukan sudah pasti untuk mempersiapkan keperluan tertentu, seperti untuk mengikuti ajang perlombaan di kompetisi kacer. Burung kacer yang dijadikan peliharaan biasanya diberikan memakan seperti EF Extra Fooding seperti belalang, jangkrik, kroto telur semut, ulat dan juga memakan pakan khusus untuk burung dari buatan pabrik yang disebut voer/ pur. Anda dapat membeli makanan jenis tersebut di toko pakan hewan, bisa juga Anda tanyakan pada pemelihara burung lainnya. Diantara bulan Januari sampai bulan Juni biasanya kacer ini akan memasuki musim berkawin. Saat proses perkawinan, untuk memikat kacer betina biasanya kacer jantan akan memikat dengan cara bersiul dan menunjukkan nyanyian dan tarian yang bisa menarik perhatian kacer betina. Pada umumnya kacer ini diketahui akan membuat sarangnya yang terbuat dari rumput, daun serta dahan yang kering, juga dari akar-akaran bahkan juga dengan lumut. Nantinya sarang kacer ini bentuknya akan terlihat mirip seperti cawan. Burung kacer ini bisa membuang sarangnya dimanapun dia mau, seperti contohnya di dahan pohon yang tidak terlalu tinggi, di semak belukar, pada rongga hingga lubang pohon tua terkadang juga membuangnya di dekat pemukiman penduduk semisal di atap-atap rumah. telur kacer betina berjumlah sebanyak 3-5 butir. Kemudian kacer betina akan mengerami telur-telur tersebut. Yang menjadi ciri khas dari burung kacer ini yaitu, dia memiliki kemampuan untuk bisa menirukan dari suara burung lain. Tidak jarang para penggemar kacer melakukan pengisian suara dengan jenis burung lain yang disesuaikan dengan karakteristiknya. Istilahnya proses pengisian suara ini dalam perburungan sering dinamai dengan memaster. Pemasteran ini sering dilakukan pada burung yang jenisnya digunakan untuk perlombaan maupun yang dijadikan untuk pemeliharaan di rumah. Cara Merawat Burung Kacer Yang Dewasa Burung kacer ini termasuk burung yang perawatannya mudah untuk dilakukan. Terdapat beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk merawat burung ini. Anda cukup hanya melakukan beberapa langkah perawatan seperti yang ada dibawah ini agar terjaga kondisi burung peliharaan Anda. Yang bisa anda lakukan untuk langkah pertama yaitu, agar kondisinya bisa jinak Anda lakukan pendekatan pada burung bisa di istilahkan jinak-jinak lalat. Lalu tetap jaga kondisi burung agar tetap dalam keadaan yang tenang. Waktu yang dibutuhkan paling tidak selama 1 hari penuh burung di kerodong didalam sangkarnya. Saat burung berada di kondisi di kerodong dalam sangkarnya, jangan lupa untuk sangkar digantung di tempat yang sepi dan tenang sampai keesokan harinya. Jangan lupa meski dalam kondisi seperti itu Anda harus tetap memperhatikan pakan dan minum untuk burung tersebut. Persediaan pakan dan minum untuk burung jangan sampai kehabisan karena dapat mengganggu keseimbangan kondisi di dalam tubuh burung yang sedang digantung tersebut. Ketiba tiba waktu pagi, Anda bisa membuka kerodong secara perlahan dan jangan langsung ditarik sehingga tetap menjaga agar burung tidak takut. Bisa Anda lakukan di tahap selanjutnya yaitu melakukan terapi burung agar dia menjadi lapar. Terapi ini bisa dilakukan disaat burung sudah dalam kondisi ngiver. Sangkar burung diletakkan di bawah di dekat Anda beraktivitas. Kemudian lepas cepuk makan dan minumnya. Ketika sangkar burung sedang di letakkan di bagian yang lebih bawah, Anda bisa menyemprotkan sprayer pada tubuh burung kacer hingga kondisi tubuhnya menjadi basah kuyup. Cara ini merupakan salah satu proses penjinakan burung. Ketika bulunya mulai mengering itu merupakan tanda jika burung telah merasa mulai lapar. Kemudian Anda bisa langsung memberi jangkrik untuk makan langsung dari tangan Anda. Gunakan lidi jika memang burung tidak mau makan langsung dari tangan. Selanjutnya burung bisa Anda teduhkan ke tempat yang tenang dengan di sediakan pakan dan minum. Ketika malam hari telah tiba, Anda bisa memandikan burung dengan cara menyemprotnya. Anda bisa juga melepas cepuk pakan dan minum yang terdapat padat sangkar burung. Jika proses ini sudah selesai, burung di anginkan sampai kondisi bulunya agak kering atau setengah kering. Jika sudah, berikan jangkrik untuk dimakan oleh burung maksimal tiga ekor jangkrik saja. Anda bisa menggunakan tangan atau lidi. Saat pagi hari, agar kacer menjadi jinak, Anda bisa merawatnya dilanjutkan dengan proses mengembukkan kacer. Burung kacer diberikan pakan kroto sekitar 1 sendok teh atau jangkrik. Agar burung terpancing untuk mengeluarkan bunyi, biarkan burung kacer tersebut menikmati paginya. Variasi Jenis Burung Kacer Burung kacer ada tidak hanya mempunyai satu jenis saja, melainkan kacer ini ternyata memiliki banyak variasi jenis. Burung kacer ini dapat dibedakan ke dalam beberapa kategori jenis. Berikut dibawah ini merupakan jenis burung kacer yang paling umum diketahui oleh pecinta kacer. Kacer Dada Hitam Jenis burung kacer ini keberadaannya ada di beberapa pulau di Indonesia, seperti pulau Kalimantan, Pulau Jawa dan juga pulau Bali, ada pula di negara Malaysia Timur. Burung kacer jenis dada hitam ini memiliki ciri-ciri yaitu bulunya identik dengan warna hitam disertai dengan guratan yang berwarna putih di bagian sayap dan bagian ekornya. Jenis ini cirinya sangat mudah untuk dikenali bahkan untuk Anda pemula yang baru menggemari burung kacer. Kacer Dada Putih Burung kacer jenis ini sering dikenal dengan sebutan burung kacer poci atau kacer sekoci. Telah disebutkan sebelumnya bagaimana penyebaran dari jenis burung kacer yang satu ini. Kacer Madagaskar Ciri-ciri fisik burung kacer Madagaskar ini hampir sama dengan jenis kacer Dada Putih. Tetapi tentu saja terdapat beberapa perbedaan misalnya pada burung ini bagian kepala dan dada hingga di daerah punggungnya terdapat warna kebiru-biruan yang menggantikan warna hitam pekatnya. Kacer Blorok Ciri-ciri fisik yang dimiliki jenis burung kacer Blorok ini sedikit berbeda dengan jenis lainnya, baik jenis dada putih maupun jenis dada hitam. Pada kacer jenis ini terlihat bervariasi dan di kenal dengan memiliki bulu yang nampak belang di bagian perut, leher, sayap hingga sampai ke bagian punggungnya. Kategori yang lainnya Di Indonesia biasanya burung ini juga dibedakan berdasarkan daerah atau tempat asal habitat aslinya. Tidak hanya dibedakan menurut jenis kecer berdasarkan fisik dan rasnya saja. Terdapat beberapa contoh, yaitu burung kacer Tasik yang pastinya berasal dari daerah Tasikmalaya Jawa Barat. Jenis kacer Tasikmalaya ini memiliki ciri-ciri fisik yang hampir sama dengan ciri fisik kacer Bogor dengan sama-sama memiliki bulu warna belang pada tubuhnya. Ada pula kacer jenis lainnya yang diberikan nama sesuai dengan daerah asalnya seperti kacer Kalimat, burung kacer Sumatera, juga ada kacer Jawa, dan juga kacer Madagaskar. Pakan Terbaik Untuk Burung Kacer Memiliki burung kacer yang gacor dan jinak menjadi salah satu hal yang banyak diinginkan dan diidamkan bagi pemilik dan kolektor burung. Burung kacer yang sering untuk gacor memiliki karakter yang lebih jinak. Hal itu tentu tidak lepas dari perawatan dan latihan yang dilakukan oleh pemiliknya pada kacer. Dan mengenai soal pakan, hal ini menjadi salah satu yang mempengaruhi kualitas kacer. Fakta ini membuat jenis pakan burung beragam, yang di jual di pasaran. Mungkin jika Anda memperhatikan, ketika berkunjung ke pasar burung banyak jenis makanan burung yang dijual disana. Pakan yang dijual ada pakan burung yang alami sampai pakan burung berupa voer. Karena kualitas kacer dapat dipengaruhi dari kualitas pakan yang dimakan burung. Jenis pakan yang seperti apa yang cocok untuk diberikan pada kacer sehingga burung dapat rajin melakukan gacor? Selain itu, Anda juga perlu mencatat, kacer ini juga tidak bisa untuk dipaksa gacor sepanjang hari hanya dengan mengandalkan pakan saja. Anda bisa memberikan burung kacer peliharaan Anda di rumah dengan makanan berupa kroto, serangga kecil, ulat bambu, cacing tanah, ulat hongkong dan juga voer. Habitat Burung Kacer Diatas tadi sudah dijelaskan bahwa kacer ini dapat pula jenisnya diberi nama berdasarkan dengan tempat atau habitat asalnya. Dibawah ini merupakan beberapa jenis kacer yang datang dari beberapa daerah. Copsychus Saularis Pluto Burung ini tersebar di beberapa daerah di Indonesia seperti wilayah timur Kalimantan, seperti di pulau Maratau, Kalimantan Selatan dan juga Kalimantan Utara, bahkan juga sampai negara Malaysia. Jenis kacer Dada Hitam ini termasuk ke dalam bagian Copsychus Saularis Pluto. Copsychus Saularis Amoenus Burung kacer ini di Indonesia masuk ke dalam jenis kacer Dada Hitam. Tapi, penyebaran burung ini agak berbeda dengan jenis kacer yang sebelumnya, yaitu terdapat di pulau Bali dan Jawa. Copsychus Saularis Adamsi Selanjutnya penyebaran burung kecer dada hitam ini terdapat di wilayah Kalimantan Utara, Malaysia dan juga ditemukan beberapa ada yang dari Kalimantan Barat. Burung kacer ini termasuk yang paling banyak untuk perlombaan. Copsychus Saularis Musicius Burung kecer ini di Indonesia dikenal dengan nama kacer Dada Putih atau Kacer Poci atau Kacer Sekoci. Jenis kacer ini berbeda dengan 3 ras burung yang telah disebutkan sebelumnya. Penyebaran burung kacer jenis ini terdapat di daerah sekitar Jawa Barat, Sumatera Seperti Nias, Bangka dan Belitung. Lalu di daerah Jawa, namun ada pula yang ditemukan di wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Selatan. Sejarah Burung Kacer sejarah Burung ini diketahui menjadi salah satu jenis burung yang penyebarannya cukup terbilang luas. Burung ini dapat ditemukan di negara India hingga Bangladesh, Malaysia, Philipina bahkan sampai juga di pulau Jawa terutama banyak ditemukan di daerah Jawa Timur. Ada dua jenis burung kacer yang paling dikenal di kebanyakan masyarakat Indonesia, yaitu jenis kacer berdada putih yang biasa dikenal dengan nama kecer dada hitam karena seluruh badan berwarna hitam kecuali yang dibagian sayap ada sedikit warna putih. Kacer ini juga dikenal dengan nama kacer Jawa Timur. Jika nampak sekilas, mungkin kedua jenis burung ini terlihat sama. karena kedua burung ini secara umum memiliki karakteristik suara yang mirip. Letak perbedaannya hanya terdapat pada volume suara, jika pada kacer Jawa Timur volume suaranya lebih tinggi maka pada kacer dada putih mempunyai kelenihan yang terletak pada variasi nyanyiannya. Keunikan Pada Burung Kacer Yang menjadikan kacer ini banyak digemari karena jenis burung ini termasuk dalam jenis yang berada pada kelas entertainer jempolan. Memiliki penampilan yang berwarna hitam legam dengan warna putih pada sayap hingga sampai ekor dan juga mempunyai paruh yang tajam, burung ini kerap dianggap sebagai kembaran dari Murai Batu. Jika Anda perhatikan, badan kacer ini juga terbilang relatif langsing. Hal ini membuat kacer dapat bergerak lincah bersama dengan mengeluarkan siulan dan juga memainkan ekornya. Karena inilah mengapa kacer dianggap burung yang unik dan dapat menarik pergantian banyak orang untuk memelihara atau mengoleksinya. Proses pemeliharaan untuk perawatan kacer ini juga terbilang relatif mudah, hal itu menjadi alasan mengapa masyarakat di Indonesia gemar memelihara kacer. Biasanya burung ini dipelihara untuk mengikuti ajang perlombaan burung atau sekedar hanya dibuat untuk pemuas hobi semata. Akhir-akhir ini jika melihat perkembangannya ternyata sudah banyak dari para penangkar lokal yang sudah berhasil untuk melakukan menangkarkan kacer ini. Penangkaran burung ini disukai banyak penangkar lokal karena burung ini terbilang mudah dan juga memiliki prospek bisnis yang lumayan cukup menjanjikan. Maka dari itu dengan memelihara burung kacer ini lebih dipandang sebagai peluang bisnis daripada untuk pemuas hobi semata. Jual Beli Burung Kacer jual beli Banyak peluang dan jangkauan pasar yang semakin besar karena semakin berkembangnya pembudidayaan dan pemeliharaan kacer yang dikelola dengan lebih profesional lagi. Karena inilah yang menjadikan awal mula mengapa peragangan kacer ini dikatakan sangat menggiurkan. Jual bisnis kacer ini dipandang sebagai bisnis yang potensial untuk mendapatkan hasil yang banyak dan meningkatnya perkembangan bisnis. Harga Burung Kacer Yang Ada di Pasaran harga Berikut ini harga dari burung kacer yang terdapat di pasaran Kacer Betina Siap Ternak dijual dengan harganya Rp. Kacer Hitam Ngoceh dijual dengan harganya Rp. Kacer Putih Ngriwik Dan Ngeplong dijual dengan harganya Rp. Kacer Poci Bakalan dijual dengan harganya Rp. Kacer Poci Trotol dijual dengan harganya Rp. Cara Mengawinkan Burung Kacer cara mengawinkan Yang bisa Anda lakukan di langkah pertama ini yaitu bisa dimulai dengan menyiapkan dulu indukan burung kacer, lalu kemudian pisahkan kedua calon induk tersebut. Anda jangan sampai mencampurkan langsung ke dalam satu kandang. Biarkan dulu proses ini hingga sampai beberapa hari. Kemudian setelah masuk di hari setelahnya Anda bisa menggantungkan sangkar kedua indukan secara berdekatan. Tempelkan kedua indukan dalam rentan waktu yang lumayan cukup lama yaitu hingga sampai beberapa hari muncul tanda-tanda jika kacer betina memunguti bahan sarang kemudian mulai merapikan sarangnya. Lalu, setelah proses tersebut terjadi pada kedua indukan burung, kemudian masukkan kecer ke dalam kandang ternak yang telah dihuni oleh kacer betina. Anda usahakan saat proses pemindahan ini dilakukan ketika sore hari menjelang mau magrib. Alasannya karena kedua burung tersebut dalam kondisi yang sudah siap untuk beristirahat. Cara Untuk Merawat Anakan Burung Kacer Anda sangat perlu untuk memperhatikan waktu perawatan, semisal ketika di pagi hari dan sore hari pastikan bahwa anakan kacer untuk selalu ada aktivitas mandi dan berjemur. Aktivitas mandi bagi kacer ini tujuannya adalah untuk menjaga kesehatan bulu-bulu kacer supaya proses pertumbuhan bulunya bisa berjalan dengan lancar sampai mabung. Selain itu manfaat yang lain dari mandi dan berjemur untuk kacer ini untuk tetap menjaga kesegaran kacer. Kemudian, Anda perlu memperhatikan jadwal pemberian pakan untuk anakan kacer. Karena voer harus secara rutin diberikan. Berikan voer dengan kualitas yang bagus, yang banyak mengandung protein untuk melancarkan pertumbuhan kacer anakan. Yang wajib Anda berikan pada kacer anakan adalah pakan ekstra EF. Selain melakukan perawatan yang berkulaitas pada bulu dan kondisi fisik burung, pastikan bahwa Anda melakukan pemasteran. Karena, semakin awal dilakukan pemasteran, maka bisa meningkatkan kualitas kacer saat berkicau. Kacer yang masih anakan ini lebih mudah untuk di master jika dibandingkan dengan melakukan master ketika kacer telah dewasa. Faktor Apa Yang Membuat Burung Kacer Siap Untuk Dilombakan? Berikut ini beberapa faktor yang bisa Anda ketahui kapan burung kacer ini siap untuk diikutkan lomba. Faktor usia Tak bisa disangkal, jika umur ini menjadi faktor yang paling menentukan. Karena faktor ini dapat menentukan faktor yang lain seperti halnya mental pada burung dan penampilannya. Burung kacer yang masih belia mereka cenderung menunjukkan kekhawatiran terhadap musuh yang ada di dekatnya, meskipun terkadang kacer apabila dilihat dari faktor mental dan juga penampilannya memang terlihat sudah bagus. Apabila dilihat dari umurnya, kacer yang belia ini jika diikutkan perlombaan akan tampil penuh dengan emosi. Hal ini disebabkan karena birahinya yang masih belum bisa stabil. Keadaan yang ngotot yang terjadi pada kacer muda umunya hanya berlangsung kurang lebih hanya selama setengah jalan saja. Kemudian setelahnya itu, kacer muda menampakkan perilaku seperti naik turun tenggeran, mbalon, atau disebut mbagong. Faktor Mental Faktor yang ini masih bisa dibilang berhubungan dengan fakor yang pertama tadi, yaitu terkait dengan mental. Seperti yang telah dijelaskan diatas bahwa kacer beli emosinya masih cenderung labil. Burung kacer belia ini memiliki nyali yang besar, namun pada umumnya hanya pada awal perlombaan saja. Ketika sudah memasuki tengah perlombaan, burung yang lain biasanya akan lebih mapan dalam mendominasi lapangan. Disini akan terlihat seperti apa mental asli dari kacer yang masih belia tersebut. Ilah yang menjadi alasan mengapa Anda perlu melatih mental kacer yang masih belia agar dia memiliki emosi dan mental yang bagus. Anda bisa melakukan latihan berkala dan juga dapat menjadwalkan dan mencoba menerapkan dengan cara seperti misalkan mempertemukan dengan burung-burung yang masih belia lainnya. Anda bisa menjadwalkan latihan tersebut selama 2 pekan sekali. Faktor Penampilan Tak bisa di pungkiri bahwa urusan penampilan dan gaya kacer ini menjadi sifat bawaannya. Meski terkadang ada faktor lain yang mempengaruhinya seperti dipengaruhi oleh faktor pertama yaitu usia. Ada kacer yang tampil dengan gaya nyeklek dan ada pula yang senang meliuk-liuk. Ada juga yang sering dlosor yakni dengan posisi kepala yang lebih rendah dibandingkan dengan tubuhnya dan yang lainnya. Tidak sedikit juga burung kacer yang melakukan gaya khasnya yaitu sambil menggetarkan kedua sayapnya. Namun, meski begitu panampilan bukan hanya masalah gaya para kacer, tapi juga bagaimana kacer dapat bekerja dengan lebih maksimal, serta bisa mengeluarkan seluruh isian bervariasi yang dimiliki oleh burung tersebut. Merawat Kandang Burung Kacer merawat kandang Kebersihan kandang burung harus selalu di jaga, karena kotoran burung yang terlalu lama tidak segera dibersihkan akan dapat mengganggu pernapasan kacer. Terdapat beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk membersihkan kandang yang terkadang mangkir dari perhatian, tetapi tetap harus dilakukan untuk menjaga kualitas hidup kacer. Cara-caranya adalah Bersihkan tempat pakan dan wadah minum yang ada lumut atau jamurnya. Hal seperti itu jangan Anda sepelekan karena akan dapat mempengaruhi kualitas gizi dalam pakan yang akan diberikan kepada burung. Sebelum digunakan, bersihkan terlebih dahulu botol sprayer. Meskipun kadang-kadang botol tidak terlihat kotor, tapi tetap usahakan untuk membersihkan dengan rutin dan terjadwal. Bersihkan sangkar dari sisa kotoran dan pakan yang mungkin tercecer. Bersihkan bak mandi atau keramba yang kotor dan berkarat. Keuntungan Memelihara Burung Kacer keuntungan Selama ini investasi banyak di identikkan dengan emas dan saham, namun hobi memelihara hewan seperti burung juga bisa di kategorikan juga sebagai investasi. Mengapa bisa dikatakan demikian? Nyatanya kacer ini bisa dijadikan bisnis yang memiliki harga jual yang tinggi. Namun, harga jual kacer ini tinggi hanya untuk kacer yang memiliki kualitas dan bentuk fisik yang elok dalam kombinasi warna pada bulunya dan juga yang memiliki suara unik. Baca Juga Hewan Peliharaan Bagaimana caranya agar mendapatkan kacer yang memiliki kualitas bagus? Tentu dengan melakukan perawatan secara rutin sehingga mendapatkan harga jual yang tinggi.
Burungkacer merupakan salah satu jenis burung kicau yang seringkali dipelihara karena keindahan suaranya dibandingkan dengan burung kicau lain Studi yang dilakukan terhadap kicauan burung kacer menunjukan bahwa setiap burung memiliki "dialek" yang berbeda di dalam kicauannya.
Tahukah Anda tentang Ciri, Karakter, Habitat dan Jenis Burung Kacer? Selain burung kenari, ada juga jenis burung lain yang juga diminati oleh para pecinta burung. Burung Kacer Jenis, Ciri, Karakter, Habitat dan Perawatan Burung tersebut yaitu burung kacer. Kacer sendiri merupakan salah satu spesies burung yang sangat populer di Indonesia Sama seperti burung kenari, kacer juga sering diikutkan dalam lomba kicau. Ia memiliki nama ilmiah yaitu Copsychus sechellarum untuk kacer jawa, dan Copsychus saularis untuk kacer poci atau kacer sumatera. Baik kacer jawa maupun kacer poci sama – sama masuk ke dalam keluarga Copsychus. Yang membedakan keduanya yaitu warna bulunya. Kacer jawa memiliki bulu hitam dari dada sampai ke dekat kloaka. Sedangkan kacer poci memiliki bulu warna hitam di dada dan ke bawah sampai kloaka berwarna putih. Setidaknya kedua jenis tersebut itulah yang terkenal di Indonesia. Meskipun seperti itu, masih ada juga jenis burung kacer lain yang bisa di simak di bawah ini. Baca Juga Cara Menyiapkan Burung Kacer Untuk Perlombaan Kacer merupakan jenis burung di Indonesia yang bisa dikategorikan ke dalam burung penyanyi. Kacer sendiri memiliki jumlah peminat yang banyak, sehingga untuk pasar burung kacer pun semakin berkembang seiring bertambahnya waktu. Kacer biasanya dipelihara untuk diikutkan lomba. Burung kacer yang biasa diikutkan lomba adalah Burung Kacer Poci atau kacer sumatera. Untuk kacer poci sendiri memiliki karakter suara yang merdu dan tingkah laku yang unik sehingga burung ini sangat diminati oleh pecinta burung. Selain itu, Jenis ini memiliki beberapa yang populer, yaitu 1. Kacer Jawa Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Kacer Jawa merupakan salah satu jenis kacer yang populer di Indonesia. Kacer jawa sendiri berasal dari Pulau Jawa, namun ada yang berpendapat kacer ini berasal dari Bali. Hal ini dikarenakan banyaknya kacer jawa yang berpindah dari Jawa Timur ke Bali yang letaknya berdekatan. Kacer ini memiliki daya tarik sendiri yaitu warna hitam pada bulunya. Badannya memiliki bulu warna hitam dan sedikit warna putih pada sayapnya. Burung ini banyak dipelihara oleh pecinta burung karena kemampuannya dalam meniru ritme burung lain yang biasanya sulit untuk dilakukan. Selain itu ciri lain yaitu penampilannya sangat atraktif, memiliki volume suara yang sedang, dan sangat menyukai udara panas. Akan tetapi, kekurangan kacer jawa yaitu aromanya yang kurang sedap. 2. Kacer Poci atau Kacer Sumatera Berbeda dengan Kacer Jawa, Kacer Poci sendiri memiliki warna bulu kombinasi yaitu hitam dan putih. Warna hitam hanya ada pada dadanya, sedangkan warna putih ada pada dada ke bawah sampai kloaka. Selain itu, warna sayapnya memiliki kombinasi warna hitam dan putih. Kacer poci sendiri sering diikutkan lomba dengan variasi lagu yang banyak. Kacer Poci ini memiliki suara yang keras, nyaring, dan pintar menirukan suara di sekelilingnya. Selain itu, kacer ini juga memiliki penampilan yang sangat atraktif sambil mengeluarkan suara kicauannya yang merdu. Sama seperti kacer jawa, kacer poci ini juga menyukai udara panas. 3. Kacer Kalimantan atau Borneo Untuk jenis Kacer Kalimantan sendiri bisa ditemukan di pulau kalimantan dan di berbagai wilayah tanah air di Indonesia. Kacer Kalimantan ini memiliki ciri fisik yang hampir mirip dengan kacer jenis lainnya. Hanya saja, untuk kacer kalimantan lebih bagus mentalnya dan juga memiliki ukuran tubuh yang besar. 4. Kacer Blorok Untuk jenis kacer selanjutnya yaitu Kacer Blorok. Kacer jenis ini merupakan salah satu jenis kacer yang paling unik. Hal ini dikarenakan kacer blorok merupakan kacer hasil dari perkawinan silang antara Kacer Jawa dan Kacer Poci. Selain itu, burung ini juga sama seperti kacer poci dimana merupakan burung peniru kicauan yang handal. Jenis Kacer ini tidak hanya ada di Indonesia, tetapi sudah ada di Asia Tenggara. 5. Kacer Madagaskar Kacer Madagaskar sendiri merupakan salah satu burung kacer yang berasal dari benua hitam. Untuk jenis kacer yang satu ini memang memiliki perbedaan, namun tidak begitu mencolok. Pada bulunya, jika Anda melihatnya dengan seksama, maka Kacer Madagaskar ini memiliki warna kebiru-biruan pada bagian bulu atasnya. Apalagi jika Anda melihatnya di bawah sinar matahari, maka akan nampak lebih jelas warnanya. Selain itu, jenis Madagaskar ini memiliki bentuk fisik yang lebih bulat dengan suara kicauannya yang khas. Habitat Burung Kacer Burung Kacer sendiri sebenarnya memiliki 3 spesies, yaitu Copsychus sechellarum atau kacer jawa, Copsychus albospecularis, dan Copsychus saularis atau kacer poci. 1. Copsychus sechellarum atau kacer jawa Untuk habitat Copsychus sechellarum atau kacer jawa sendiri sudah pasti menyebar di pulau jawa. Namun selain di pulau Jawa, kacer jenis ini juga ada di Afrika, dan Kalimantan. 2. Copsychus albospecularis Untuk Copsychus albospecularis merpakan jenis Kacer Madagaskar. Burung Kacer Madagaskar ini bukan berasal dari Indonesia, melainkan berasal dari Negara Afrika. 3. Copsychus saularis atau burung poci Untuk Copsychus saularis sendiri memiliki 9 sub-spesies, yaitu Andamanensis Kep. Andaman Musicus Malaysia, Thailand Saularis India, Malaysia, Indonesia, Tahiland, Nepal Erimelas India ke Indochina Pluto Sabah – Malaysia, Borneo – Indonesia Adamsi Sabah – Malaysia, Borneo – Indonesia Mindanensis Mindanao – Philippines Ceylonensis Srilanka, India Prosthopellus Hainan – China Cara Perawatan 1. Pakan Jika ingin memelihara, tentu saja perlu mengetahui cara perawatannya. Untuk pakan sendiri, ada baiknya burung kacer diberikan menu yang variatif sehingga nutrisi, vitamin dan mineral akan tercukupi. Pakan tersebut ada baiknya mengandung protein, karbohidrat, dan juga vitamin lengkap mulai dari vitamin A, E, D3, B1, B2, B6, B12, dan C. Selain itu, berikan juga pakan yang memiliki cukup mineral. Mineral sendiri berfungsi untuk membentuk darah dan tulang, menyeimbahkan ciaran tubuh, dan memperbaiki fungsi syarat serta fugnsi sistem pembuluh darah jantung. 2. Tempat untuk Memelihara Ia bisa diletakan di dalam sangkar kotak yang berukuran kurang lebih 40 x 40 x 60 cm. Untuk tenggerannya sendiri bisa dibuat dua bersilang dengan diameter masing – masing 1,5 cm. Untuk sangkar sendiri, Anda bisa memilih kayu yang permukaan kulitnya agak kasar tetapi tidak terlalu kasar atau tajam. Nah, itulah sedikit pembahasan mengenai ciri, karakter, habitat, dan jenis burung kacer. Hal – hal tersebut di atas sangat penting untuk Anda ketahui jika Anda memang berniat untuk memelihara, entah untuk diikutkan perlombaan, atau hanya sekedar untuk dipelihara. Selain itu, untuk cara perawatannya pun juga sangat penting untuk diketaui. Hal ini bertujuan agar nantinya burung kacer tumbuh dengan sehat dan memiliki suara merdu, apalagi untuk burung kacer yang diikutkan lomba kicau, maka aspek suara merdu akan sangat dibutuhkan. Baca Juga Cara Menjodohkan Burung Kacer
Jenisburung ini mudah untuk kita temukan di hutan, dan jenis burung ini banyak sekali di pelihara di pedesaan, sebab burung pentet ini tidak terlalu sulit untuk dipelihara, burung pentet ini juga hampir sama dengan burung kacer, dia juga pandai untuk mengikuti kicauan burung yang pernah dia dengar di sekitarnya. 4. Burung Pleci (Kacamata)
Jakarta Burung kacer atau cucak kacer Copsychus saularis merupakan salah satu jenis burung kicau yang populer di Indonesia. Cara merawat burung kacer banyak dicari oleh para pemelihara pemula. Burung kacer memiliki tubuh yang kecil dengan panjang sekitar 19-20 cm dan berat sekitar 38-58 gram. Burung kacer memiliki tubuh yang kecil dan ramping dengan bulu yang halus dan indah. Kepala burung kacer kecil dengan paruh yang pendek dan tajam. Burung kacer juga memiliki leher yang pendek dan tubuh yang kekar dengan sayap yang lebar dan ekor yang panjang. 7 Cara Merawat Lovebird untuk Pemula, Perhatikan Kandang dan Nutrisinya 7 Cara Merawat Burung Pleci yang Baik, Harus Konsisten 6 Cara Merawat Burung Kacer Agar Sehat dan Gemar Berkicau Burung yang termasuk ke dalam keluarga burung murai ini memiliki warna bulu berwarna hitam dan putih dengan ekor yang panjang. Burung kacer dikenal memiliki suara yang merdu dan indah. Burung kacer jantan memiliki suara yang lebih lantang dan bervolume dibandingkan dengan burung kacer betina. Cara merawat burung kacer biasanya bertujuan untuk menjaga kondisi burung tetap sehat sehingga suara kicauannya gacor. Selain memiliki suara yang merdu, burung kacer juga merupakan burung yang lincah. Burung kacer suka bergerak-gerak dan terbang ke sana-sini di dalam sangkar. Burung kacer juga dikenal sebagai burung yang cerdas dan mudah dilatih untuk menirukan suara. Berikut cara merawat burung kacer yang rangkum dari berbagai sumber, Senin 6/3/2023.Satu per satu ia memasukkan blok ke masing-masing lubang sesuai Kacer sumber PixabayBurung kacer atau yang juga dikenal dengan nama cucak kacer memiliki suara yang merdu, burung kacer juga memiliki penampilan yang indah yang merupakan daya tarik utamanya sebagai hewan peliharaan. Namun, untuk dapat mempertahankan kualitas suaranya yang merdu, diperlukan perawatan yang tepat dan teratur. Merawat burung kacer memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Jika cara merawat burung kacer dilakukan dengan benar dan teratur, burung kacer akan menjadi burung yang sehat, indah, dan memiliki suara yang merdu. 1. Pemberian Pakan Seimbang Hal paling utama dalam cara merawat burung kacer agar kicauannya gacor adalah memperhatikan pakan yang diberikan. Burung kacer membutuhkan pakan yang seimbang antara biji-bijian, buah-buahan, dan serangga kecil seperti jangkrik atau ulat hongkong. Pastikan bahwa pakan yang diberikan sudah bersih dan segar. Jangan memberikan makanan yang sudah basi atau sudah terkontaminasi dengan bakteri atau jamur. 2. Memberikan Air Bersih Selain pakan, burung kacer juga membutuhkan air minum bersih dan segar setiap hari. Air minum burung kacer harus diganti setiap hari dan tempat minum harus selalu bersih. 3. Menjaga Kebersihan Sangkar Cara merawat burung kacer juga termasuk menjaga kondisi sangkarnya tetap bersih. Sangkar burung kacer harus selalu bersih dan kering. Jangan biarkan kotoran menumpuk di dalam sangkar karena dapat menimbulkan bau tidak sedap dan dapat menimbulkan berbagai penyakit. Selain itu, burung kacer juga butuh tempat bermain, seperti batu kerikil atau ranting kecil untuk menjaga kebugarannya. 4. Perawatan Kesehatan Burung kacer yang sehat akan memiliki suara yang merdu dan indah. Pastikan burung kacer mendapatkan vaksinasi dan perawatan kesehatan secara teratur. Jika burung kacer terlihat sakit atau kurang nafsu makan, segera bawa ke dokter hewan untuk mendapatkan perawatan yang Merawat Burung KacerBurung Kacer sumber Pixabay5. Memberikan Stimulasi Mental Burung kacer adalah burung yang cerdas dan aktif. Untuk menjaga kesehatannya, pastikan burung kacer mendapatkan stimulasi mental seperti memberikan mainan atau peralatan yang dapat digunakan untuk bermain. Burung kacer juga membutuhkan waktu untuk berinteraksi dengan manusia atau burung lain. Burung kacer dapat merespons kondisi emosional yang terjadi di sekitarnya. Oleh karena itu, pastikan burung kacer merasa tenang dan nyaman di lingkungan tempatnya berada. Hindari teriakan atau kebisingan yang dapat membuat burung kacer stres atau gelisah. 6. Melatih Suara Burung Kacer Cara merawat burung kacer agar kicauannya gacor juga harus dilatih. Agar suara burung kacer semakin merdu, dapat dilakukan latihan rutin setiap hari. Salah satu latihan yang dapat dilakukan adalah dengan memainkan rekaman suara burung kacer yang sudah terlatih dan menantang burung kacer untuk menirukannya. 7. Memberikan Suplemen Selain memberikan pakan yang seimbang, dapat pula memberikan suplemen makanan untuk membantu menjaga kesehatan burung kacer. Suplemen yang biasa diberikan antara lain multivitamin, kalsium, dan protein. 8. Memperhatikan Kondisi Lingkungan Kondisi lingkungan yang sehat dan nyaman juga berpengaruh terhadap kesehatan burung kacer. Pastikan lingkungan tempat burung kacer berada terhindar dari kebisingan, asap rokok, atau bau yang tidak sedap. Selain itu, jangan meletakkan sangkar burung kacer di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau terkena angin yang kencang. 9. Membawa Burung Kacer ke Luar Ruangan Cara merawat burung kacer juga dapat dilakukan dengan memberikan stimulasi dan latihan di luar ruangan untuk menghirup udara segar dan berinteraksi dengan lingkungan luar. Pastikan burung kacer tetap dalam kendali dan tidak terbang menjauh.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. JENISJENIS BURUNG KACER. Burung Kacer adalah salah satu jenis burung yang paling banyak dipelihara oleh penggemar burung kicauan karena burung ini memiliki suara yang merdu dan lantang. SECARA GARIS BESAR burung ini memiliki 4 jenis atau macam jika dilihat dari daerah penyebarannya. Yang mana setiap jenis memiliki perbedaan.